Kulit belang memang sangat umum terjadi pada masyarakat. Perbedaan warna yang mencolok antar bagian kulit menyebabkan banyak orang merasa kurang nyaman. Sebab itulah, tidak sedikit orang yang mencari cara mengatasi kulit belang.
Namun, sebelum jauh membahas cara menghilangkan kulit belang. Apakah kamu tahu apa yang bisa menyebabkan warna kulit menjadi tidak rata? Jika belum tahu. Yuk, baca artikel ini sampai selesai!
Melasma
Umumnya, Melasma akan nampak seperti bintik kebiruan atau keabuan di wajah. Wanita dengan umur 20 tahun sampai paruh baya, biasanya rentan mengalami gangguan ini. Melasma bisa muncul karena perubahan hormon wanita maupun paparan sinar matahari.
Solar lentiginosis
Solar lentiginosis atau bintik matahari merupakan perubahan warna kulit di bagian yang sering terkenal paparan sinar matahari secara langsung dalam waktu yang lama. Keadaan kulit belang ini biasanya terjadi pada bagian punggung tangan, wajah, bahu, punggung atas, dan punggung kaki.
Bintik kecil kecokelatan atau hitam dengan berbagai ukuran merupakan tanda dari solar lentiginosis. Kondisi kulit seperti ini, biasanya terjadi pada orang yang sudah berumur 50 tahun ke atas.
Vitiligo
Kondisi ini terjadi karena kurangnya produksi warna kulit atau hipopigmentasi. Tanda dari vitiligo adalah munculnya bintik-bintik putih yang terasa halus di permukaan kulit. Kulit dapat menjadi belang akibat kondisi ini karena sel penghasil warna kulit rusak. Sel penghasil pigmen ini rusak karena seseorang mengalami gangguan autoimun.
Luka
Warna belang pada kulit juga bisa terjadi akibat adanya cidera atau luka. Karena luka tersebut, kulit akan kehilangan pigmennya. Kulit belang karena kondisi ini bersifat sementara atau tidak permanen sehingga bisa kamu sembuhkan.
Tetapi, kamu perlu ingat ya. Untuk mengembalikan warna kulit seperti semula membutuhkan waktu yang cukup lama.
Paparan sinar matahari
Kulit belang dan noda hitam pada kulit juga bisa terjadi karena paparan sinar matahari secara langsung dengan durasi yang terlalu lama. Memang, kulit membutuhkan sinar matahari untuk membantunya memproduksi vitamin D yang bermanfaat untuk kesehatan tulang.
Tetapi, paparan sinar matahari yang terlalu sering juga dapat memicu kulit merasa terbakar dan berubah warna menjadi lebih gelap. Sinar matahari dapat mendorong kulit menghasilkan melanin dengan jumlah yang banyak. Melanin ini dapat menyebabkan kulit terlihat lebih gelap.
Selain itu, elastisitas kulit akan berkurang dan kulit menjadi lebih kering, menebal, dan keriput. Tentu hal ini sangat tidak nyaman bukan untuk penampilanmu ke depannya?
Untuk melindungi kulitmu dari paparan sinar matahari secara berlebihan, kamu bisa memanfaatkan treatment dari klinik AFK Beauty skincare. Kamu bisa memilih berbagai perawatan yang berguna untuk mengobati kulit yang rusak akibat sinar matahari. Untuk mendapatkan pelayanannya dengan mudah, kamu bisa mengunjungi https://afkbeautyskincare.com/klinik/. Semoga bermanfaat!
More Stories
Fumida: Solusi Lengkap untuk Masalah Rayap di Rumah Anda
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari Saat Rental Mobil
Sri Mulyani, Menteri Keuangan Paling Lama di Indonesia yang Diharapkan Bisa Jaga Stabilitas Makroekonomi